Inilah yang Terjadi pada Tubuh Ketika Minum Kopi Decaf Setiap Hari

Ilustrasi kopi decaf. Foto: japanesecoffeeco.com

KOPI salah satu minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia. Dampaknya terhadap kesehatan telah banyak dipelajari. Studi ilmiah menunjukkan bahwa minum kopi dalam jumlah sedang secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan jenis kanker tertentu. Bahkan ada hubungannya dengan hidup lebih lama.

Kopi yang dimaksud tentulah kopi biasa yang mengandung kafein, yang Anda tenggak saban hari. Tapi tahukah Anda bahwa di luar sana juga beredar kopi-kopi tanpa cafein. Namanya kopi decaf, kependekan dari decaffeinated coffee.

Sesuai namanya, 97 persen kadar kafein dalam kopi decaf dihilangkan. Tapi, kandungan nutrisi dan antioksidannya hampir sama dengan kopi nondecaf. Ada berbagai cara melakukannya, tetapi pada dasarnya biji kopi dicuci, dikukus, dan dipanggang pada suhu yang menguapkan cairan yang digunakan untuk menghilangkan kafein pada kopi.

Kopi ini menjadi alternatif bagi orang-orang yang sensitif dengan kafein. Soalnya, setiap habis minum kopi kepala mereka sakit, mual, bahkan timbul rasa deg-degan maupun gelisah.

Pertanyaannya, apakah kopi decaf memiliki banyak manfaat yang sama seperti kopi biasa? Kebanyakan ahli diet berlisensi mengatakan sama. “Kopi tanpa kafein mengandung polifenol yang merupakan antioksidan. Antioksidan ini dapat membantu mengurangi peradangan dan stres pada tubuh,” ujar ahli diet Alexis Newman, RD, dikutip dari Parade.com.

Selain itu, dampak lain minum kopi decaf membuat tidur lebih nyenyak. Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa minum kopi berkafein dapat mengurangi total waktu tidur sebanyak 45 menit dan efisiensi tidur sebesar 7 persen.

Dampak lain, rasa cemas berkurang dan antioksidan dalam kopi membantu mencegah peradangan kronis di otak, serta menurunkan risiko penyakit kardiovaskular yang berhubungan dengan jantung.[]

Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy