Kata Dokter: Dampak Minum Kopi Lebih dari 500 Miligram Per Hari

Kata Dokter: Dampak Minum Kopi Lebih dari 500 Miligram Per Hari
Ilustrasi kopi. Foto: unsplash.com @lexianderson

Banyak orang minum kopi untuk menambah semangat, energi, hingga menahan rasa ngantuk. Namun, mengonsumsi kopi juga perlu diperhatikan batasannya. Lantas, berapa gelas kopi yang aman diminum dalam sehari untuk menjaga kesehatan?

Mengutip laman fk.ui.ac.id, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, Profesor Budhi Setianto Purwowiyoto mengatakan bagi sebagian besar orang dewasa, konsumsi kafein yang aman adalah kurang dari 500 miligram per hari. Jumlah ini setara dengan sekitar 3-4 cangkir kopi per hari.

Dengan jumlah tersebut, sebagian besar orang dapat menikmati manfaat kopi tanpa risiko mengalami efek samping negatif. Namun, ia juga mengingatkan bagi individu yang lebih sensitif terhadap kafein, perlu berhati-hati jika muncul gejala seperti jantung berdebar setelah minum kopi.

Beberapa orang mungkin merasa nyaman dengan 3 cangkir kopi, sementara yang lain mungkin merasakan efek gelisah atau jantung berdebar setelah mengonsumsi 1-2 cangkir saja. Oleh karena itu, penting untuk mendengarkan tubuh sendiri dan menyesuaikan jumlah konsumsi kopi yang tepat.

Meskipun kopi memiliki banyak manfaat, konsumsi berlebihan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Konsumsi lebih dari 400 miligram kafein per hari dapat menyebabkan efek samping seperti insomnia, sakit kepala, gelisah, detak jantung tidak teratur, dan masalah pencernaan.

Dalam jangka panjang, konsumsi kopi yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko kecanduan kafein, yang membuat seseorang merasa perlu minum lebih banyak kopi untuk mendapatkan efek yang sama. Lebih jelasnya, berikut beberapa risiko yang terkait dengan konsumsi kopi yang berlebihan.

1. Masalah Tidur

Kafein adalah stimulan yang dapat mengganggu pola tidur. Konsumsi kopi dalam jumlah besar, terutama menjelang waktu tidur, dapat menyebabkan insomnia atau gangguan tidur lainnya.

2. Masalah Pencernaan

Kafein dapat merangsang produksi asam lambung, yang dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti sakit maag dan refluks asam.

3. Kecemasan dan Ketegangan

Kafein dalam dosis tinggi dapat meningkatkan kecemasan dan ketegangan. Beberapa orang bahkan dapat mengalami gejala kecemasan yang lebih parah setelah mengonsumsi terlalu banyak kopi.

4. Ketergantungan

Konsumsi kopi secara berlebihan dapat menyebabkan ketergantungan kafein. Ini berarti seseorang mungkin mengalami gejala penarikan, seperti sakit kepala, kelelahan, dan mudah tersinggung, ketika tidak mengonsumsi kafein.

5. Osteoporosis

Selain itu, terlalu banyak kopi juga dapat meningkatkan risiko osteoporosis karena kafein dapat mempengaruhi penyerapan kalsium dalam tubuh. Jadi, bagi mereka yang memiliki riwayat osteoporosis atau sedang hamil, disarankan untuk membatasi asupan kafein dengan lebih ketat.[]

Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy