Banda Aceh — Aceh dan Kerajaan Inggris ingin membangun hubungan kerja sama di bidang perdagangan. Ini pernah dilakukan ratusan tahun lalu di masa Kerajaan Aceh.
Hal itu dibahas Wali Nanggroe Aceh Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al Haythar, saat menerima kunjungan Penasihat Politik Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris untuk Indonesia, Sam Perkins, di Meuligoe Wali Nanggroe, Aceh Besar, Selasa (23/4/2024).
Katibul Wali Nanggroe Aceh, Muhammad Diwarsyah, mengatakan saat pertemuan itu, Sam Perkins didampingi Ramon Sevilla, Political Officer Kedubes Inggris untuk Indonesia. Wali Nanggroe Aceh didampingi Staf Khusus, Dr. M. Raviq.
Sam mengatakan ini merupakan kunjungan pertama kali ke Aceh sejak ia bertugas di Indonesia. Sam mengaku kagum dengan pengetahuan Wali Nanggroe yang sangat mendalam mengenai sejarah hubungan diplomatik dan perdangangan antara Aceh dengan negara-negara di Eropa, khususnya Kerajaan Inggris.
“Saya pulang dengan pemahaman yang lebih baik tentang sejarah, pentingnya hubungan antara kedua negara. Saya berada di sini selama seminggu untuk belajar tentang Aceh, dan mengeksplorasi cara-cara untuk memperdalam kemitraan kita,” kata Sam.
Sam yakin ke depan akan mampu mengembangkan kemitraan lebih jauh untuk kepentingan masyarakat Aceh dan Inggris, masyarakat secara global, serta demi kemakmuran dan perdamaian.
“Bagian dari sejarah yang kita bicarakan hari ini adalah hubungan bisnis perdagangan,” kata Sam.
Hubungan pernah terjalin tersebut telah membawa kepada kemitraan erat. Pihaknya, kata Sam, memiliki komitmen untuk memastikan Aceh dan Kerajaan Inggris dapat mengembangkan hubungan perdagangan untuk mendukung bisnis dan infrastruktur.
Wali Nanggroe Aceh menambahkah hubungan antara Aceh dan Kerajaan Inggris telah terbangun sejak masa Ratu Elizabeth I. Dia berharap akan ada lebih banyak investor dari Kerajaan Inggris yang datang ke Aceh di masa depan.
“Kami juga berharap demikian,” ucap Sam.[](rilis)
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy