Profesor Danial Paparkan Kondisi IAIN Lhokseumawe kepada Ketua Komisi VIII DPR RI

Rektor IAIN Lhokseumawe bersama Marwan Dasopang
Rektor IAIN Lhokseumawe Profesor Danial bersama Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang. Foto: Humas IAIN Lhokseumawe

Lhokseumawe – Rektor Institut Agama Islan Negeri (IAIN) Lhokseumawe Profesor Danial memaparkan perkembangan kampus tersebut kepada Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang yang melakukan kunjungan kerja ke sana pada Sabtu, 23 November 2024.

Kepada Marwan, Danial menyampaikan sejarah dan profil singkat IAIN Lhokseumawe yang tengah bersiap alih bentuk menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah.

Danial juga menyampaikan komposisi mahasiswa IAIN Lhokseumawe saat ini, yakni 60 persen dari Aceh, 30 persen dari Sumatra Utara, serta 10 persen dari Riau dan sekitarnya. “Kami berharap ke depannya jumlah mahasiswa akan terus meningkat,” ujar Danial dikutip Minggu, 24 November 2024.

Ia juga memaparkan capaian kampus berupa keberadaan 16 jurnal yang telah terdaftar dalam Science and Technology Index (Sinta), serta target akreditasi institusi perguruan tinggi (AIPT) dengan nilai unggul.

Namun, Danial juga menyoroti keterbatasan kuota beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang masih belum mencukupi kebutuhan mahasiswa.

“Sebanyak 75 persen mahasiswa IAIN berasal dari keluarga berpenghasilan rendah. Sementara kuota beasiswa KIP yang diberikan hanya 250 orang. Kami berharap dukungan lebih agar kebutuhan ini terpenuhi.”

Berdasarkan penjelasan Danial, Marwan Dasopang menegaskan Komisi VIII mendukung penuh peningkatan kualitas kampus Islam negeri. Ia menyebutkan pengelolaan anggaran Kementerian Agama yang mencapai Rp79 triliun saat ini diarahkan untuk pemerataan hak tenaga pendidik, seperti sertifikasi dan tunjangan kerja.

“Apa yang disampaikan oleh rektor, sepanjang Komisi VIII mampu, kami akan mengetuk palu untuk IAIN Lhokseumawe,” ujar Marwan.

Ia juga menyarankan IAIN Lhokseumawe tetap berfokus pada pendidikan Islam dengan menambah fakultas dan jurusan bernuansa Islami. “Kesempatan untuk meningkatkan kapasitas sangat besar, namun jangan terhalang oleh masalah legalitas dari pihak lain.”

Kunjungan Marwan ke IAIN Lhokseumawe juga dirangkai dengan kuliah umum yang diikuti ratusan mahasiswa di Gedung Serbaguna.[]

Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy