Banda Aceh – Muhammad Fadhil Rahmi atau Syeh Fadhil akhirnya sah menjadi bakal calon wakil gubernur (cawagub) mendampingi bakal calon gubernur (cagub) Bustami Hamzah atau Om Bus di Pilkada Aceh 2024.
Informasi diperoleh Line1.News, parpol pengusung bakal Cagub-Wagub Bustami-Fadhil Rahmi mengantar berkas pendaftaran ke KIP Aceh tadi sekitar pukul 15.00 WIB.
Turut hadir mendampingi Om Bus-Syeh Fadhil, para pimpinan partai politik pengusung di antaranya Ketua Umum Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh Tu Bulqaini Tanjongan dan Ketua Golkar Aceh Tm Nurlif. Hadir juga tim pemenangan, para tokoh masyarakat, alim ulama, simpatisan dan para relawan.
Seremoni pendaftaran ulang bakal paslon itu berlangsung hingga beberapa saat sebelum Azan Magrib berkumandang.
Sebelumnya, Line1.News memperoleh video deklarasi Om Bus-Syeh Fadhil di kantor Dewan Pimpinan Pusat PAS Aceh di Banda Aceh. Di video itu tampak Om Bus-Syeh Fadhil mengapit dan menggenggam tangan Tu Bulqaini Tanjongan.
“…Dengan berkat Teungku Syiah Kuala, demi kejayaan Islam, demi kejayaan Aceh, demi kejayaan Ahlusunnah Waljamaah … Ya Allah neupeujaroe Aceh bak ureung nyoe mandua,” ucap Tu Bulqaini sembari mengangkat kedua tangannya dan disambut teriakan ‘Allahuakbar’ oleh orang-orang yang hadir di tempat itu.
Lantas, Tu Bulqaini melanjutkan, “Neujaga agama, Bang. Syeh Fahdil neujaga agama. Peu yang ka geurintis cita-cita Ayah Sop (Tu Sop), cita-cita Abu Mudi, cita-cita ulama…nyoe melalui lon geutitip bak droeneuh mandua, semoga Allah geubantu droeneuh beumeurumpok neupimpin Aceh untuk kebaikan Aceh di masa yang akan datang”.
“Beujroh-jroh droeneuh mandua, beu langgeng hingga akhir jabatan, bek na karu-karu,” imbuh Tu Bulqaini.
Fadhil Rahmi merupakan Anggota DPD RI asal Aceh periode 2019-2024. Menurut Ketua Tim Seleksi Calon Kepala Daerah Partai NasDem Provinsi Aceh, Muhammad Raji Firdana, Syeh Fadhil dekat dengan ulama-ulama di Aceh bahkan ulama sekaliber Ustaz Abdul Somad atau UAS.
“Syeh Fadhil kan orang baik, lulusan [Universitas Al Azhar] Kairo, dekat dengan ulama sekaliber UAS [Ustaz Abdul Somad]. Bagus juga kalau UAS nanti bisa kampanye di Aceh,” ujar Raji kepada Line1.News, Jumat sore.
Syeh Fadhil menggantikan Teungku Muhammad Yusuf A. Wahab atau Tu Sop yang berpulang ke Rahmatullah pada 7 September 2024. Berdasarkan ketentuan dalam Qanun Aceh tentang Pilkada Aceh, partai politik diberikan waktu tujuh hari untuk mengajukan pengganti bakal calon yang meninggal dunia sebelum penetapan pasangan calon oleh KIP Aceh.
Sesuai jadwal dan tahapan Pilkada serentak tahun 2024, KPU/KIP akan menetapkan pasangan calon kepala daerah/wakil kepala daerah pada 22 September.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy