Ini Batas Waktu Penyembelihan Hewan Kurban

Berkurban atau menyembelih hewan kurban pada hari Haya Idul Adha sangat dianjurkan bagi umat Islam yang mampu sebagai bentuk syiar agama. Lalu, kapan waktu penyembelihan kurban yang baik?

Melansir NU Online, Kamis, 19 Juni 2024, waktu yang dianjurkan untuk menyembelih kurban adalah pada pagi hari 10 Dzulhijjah usai salat Idul Adha.

Menurut Syeikh Wahbah Az-Zuhaily dalam Fiqhul Islami wa Adillatuhu, seluruh ulama sepakat bahwa waktu paling baik menyembelih hewan kurban ialah hari pertama setelah salat ‘Id, hingga sebelum tergelincir matahari atau sebelum masuk waktu salat Zuhur.

Karena itu, hewan kurban tidak boleh disembelih sebelum salat Idul Adha. Bila ini dilakukan, sembelihan itu tidak bisa dianggap sebagai kurban. Penegasan ini sebagaimana keterangan dalam hadis Nabi riwayat Al-Bara’ bin ‘Azib:

“Sungguh yang pertama kali kami lakukan pada hari ini ialah salat, kemudian kami pulang dan setelah itu menyembelih hewan kurban. Siapa yang melakukan hal demikian (menyembelih setelah salat), maka dia telah memperolah sunah kami. Tetapi siapa yang menyembelih sebelum itu, maka penyembelihannya itu sebatas menyembelih untuk keluarganya sendiri dan tidak dianggap ibadah kurban,” (HR Al-Bukhari).

Jika demikian, kapan batas akhir penyembelihan hewan kurban?

Adapun tenggat penyembelihan kurban yaitu pada 13 Dzulhijjah atau di akhir hari Tasyrik. Dengan begitu, waktu penyembelihan kurban adalah selama empat hari, pada tanggal 10 (Hari Raya Idul Adha) dan hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah).

Kendati demikian, lebih baik penyembelihan hewan kurban dimulai pada hari pertama sebelum tergelincir matahari agar memperoleh kesunnahan.

Syekh Said bin Muhammad Ba’asyin dalam Buysral Karim bi Syarhi Masa’ilit Ta’lim menyatakan, waktu penyembelihan hewan kurban berawal dari terbitnya matahari pada hari nahar atau Hari Raya Idul Adha, persisnya setelah berlalu sekira orang melakukan salat dua rakaat dan menyampaikan dua khutbah singkat.[]