Lhokseumawe – Debat perdana calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe yang digelar KIP Lhokseumawe pada Sabtu, 9 November 2024, berlangsung dalam suasana sejuk dan harmonis. Doktor M Akmal, salah seorang panelis debat mengapresiasi etika dan kualitas program dari keempat pasangan calon (paslon).
“Dalam debat tersebut sesama paslon sangat beretika, saling menghormati, saling memuji, dan mendukung program-program yang ditawarkan paslon lain,” ujar Akmal kepada Line1.News, Minggu, 10 November 2024.
Di atas panggung, keempat paslon menampilkan hubungan harmonis, jauh dari perseteruan. “Mereka berharap masyarakat Lhokseumawe memilih yang terbaik di antara mereka,” tambahnya. Akmal juga menyebut debat ini sebagai “debat politik yang sejuk dan mendidik masyarakat.”
Baca Juga: Debat Calon Wali Kota Lhokseumawe Dinilai Lebih Bermutu Ketimbang Debat Calon Gubernur Aceh
Para pendukung, katanya, saling menghormati dan tidak menciptakan kerusuhan, menjadikan debat ini contoh yang baik bagi kota dan kabupaten lain di Aceh.
Sebagai panelis dengan latar belakang Dosen Ilmu Politik FISIP Universitas Malikussaleh, Akmal melihat program yang ditawarkan para kandidat relevan dengan kebutuhan masyarakat Lhokseumawe saat ini.
“Siapa pun yang terpilih nanti jika mereka memenuhi janji-janjinya yang disampaikan dalam debat pertama kemarin, pasti akan mewujudkan harapan masyarakat kota Lhokseumawe,” ujarnya.
Secara umum, janji-janji tersebut mencakup penguatan ekonomi daerah melalui sektor UMKM, pembangunan industri perminyakan dengan menggandeng investor, dan pengembangan pariwisata. Selain itu, penyempurnaan infrastruktur kota yang meliputi penanganan banjir, sanitasi, dan air bersih.
Baca Juga: Ini Nama-Nama Panelis Debat Perdana Paslon Wali Kota-Wakil Wali Kota Lhokseumawe
“Mereka juga berjanji akan mewujudkan pemerintahan bersih yang antikorupsi dan penguatan disiplin kinerja pegawai. Dan juga yang paling penting mereka berjanji akan memperkuat APBK Lhokseumawe agar tidak defisit lagi karena tiap tahun defisit,” ungkap Akmal.
Keempat pasangan calon juga menyatakan akan melibatkan unsur kampus dalam pembangunan kota. Profesor dan doktor dari berbagai bidang di kampus-kampus Lhokseumawe dipandang sebagai SDM yang sangat berharga untuk ikut serta dalam perencanaan dan pembangunan daerah.
“Sebagai insan kampus, kita semua bangga melihat program-program yang ditawarkan itu. Semoga siapapun yang terpilih nanti pasti akan mewujudkan Kota Lhokseumawe yang bagus dan maju,” ujar Doktor Spesialis Bidang Pendidikan Politik lulusan Universitas Syiah Kuala ini.
Dia juga menyampaikan bahwa KIP Lhokseumawe telah merencanakan debat kedua pada 22 November 2024 mendatang. “Sukses untuk KIP kita Lhokseumawe dan sukses juga untuk seluruh paslon Wali Kota Lhokseumawe yang telah menunjukkan kecerdasan di panggung debat,” imbuhnya.
Menutup komentarnya, Dr. Akmal memuji paslon Wali Kota Lhokseumawe yang menurutnya “adalah orang-orang terpelajar yang sangat membanggakan dan memberikan pendidikan politik sehat kepada masyarakat Kota Lhokseumawe.”[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy