Sigli – Hingga akhir Mei, Pemerintah Kabupaten Pidie baru berhasil melelang 37 dari 113 paket proyek yang anggarannya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) 2024.
Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa di Sekretariat Daerah Kabupaten Pidie, Teuku Epi Iswari mengatakan proyek-proyek tersebut meliputi pekerjaan fisik dan nonfisik.
“Sebanyak 37 paket pekerjaan fisik maupun nonfisik yang anggarannya bersumber dari APBK 2024, telah dilelang melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE),” ujar Teuku Epi Iswari, dikutip dari situs acehprov.go.id, Sabtu, 1 Juni 2024.
Dari total 113 proyek tersebut, kata Epi, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie mengelola 40 paket proyek, terbanyak di antara dinas lainnya. Sebaliknya, kata dia, Dinas Kelautan dan Perikanan Pidie hanya memiliki satu paket proyek, yaitu normalisasi saluran tambak masyarakat.
Dari 37 paket proyek yang telah dilelang hingga akhir Mei 2024, kata Epi, lima di antaranya sudah memiliki pemenang. Sementara 32 paket lainnya masih dalam proses lelang, dan 10 paket sedang dalam tahap persiapan lelang.
Epi merincikan lima proyek yang telah memiliki pemenang, yaitu empat paket dari Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Pidie meliputi Jalan Simpang Beutong-Laweung, Jalan Seulawah-Kalee, Jalan Lamphoih Saka-Waido, dan Jalan Lamphoih Saka-Simpang Tiga. Satu proyek lagi dikelola Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Pidie yakni yakni Lanjutan Pembangunan Lapangan Bola Kaki Blang Paseh Kecamatan Kota Sigli.
Teuku Epi mengatakan sejauh ini tidak ada kendala dalam proses penayangan lelang paket proyek di LPSE. Namun, masih ada beberapa dinas yang belum menyodorkan berkas untuk ditayangkan atau dilelang.
“Kami berharap dinas-dinas terkait segera menyelesaikan berkas dan mengajukannya ke bagian pengadaan barang dan jasa, agar proses lelang bisa berjalan lancar dan tepat waktu,” ujarnya.
Dengan adanya penayangan lelang yang efektif, tambah Epi, diharapkan semua proyek dapat segera dilaksanakan untuk mendukung pembangunan di Kabupaten Pidie. Pemerintah Kabupaten Pidie, pungkas Epi, juga mengajak semua pihak berperan aktif mengawasi pelaksanaan proyek-proyek itu, demi tercapainya hasil yang optimal bagi masyarakat.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy