Pilkada Aceh Barat Daya 2024

Ketika Tiga Paslon Bupati-Wabup Abdya Pidato Nomor Urut

Nomor urut Paslon Bupati Wabup Abdya 2024
Tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat Daya menunjukkan nomor urut hasil pengundian dalam rapat pleno terbuka KIP Abdya, di Blang Pidie, Senin, 23 September 2024. Foto: Tangkapan layar Youtube KIP Abdya

Blang Pidie – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Barat Daya menggelar Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat Daya Tahun 2024, di Blang Pidie, Senin, 23 September 2024.

Diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan doa oleh Teungku Iskandar, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Himne Aceh, dan Jingle Pilkada.

Setelah Ketua KIP Aceh Barat Daya (Abdya), Iswandi, membuka rapat pleno terbuka tersebut, Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KIP Deri Sudarma membacakan tata tertib dan mekanisme pengambilan dan penetapan nomor urut pasangan calon (paslon). Di antaranya, pengambilan bola nomor antrean berdasarkan urutan pendaftaran paslon bupati-wabup.

“Nomor antrean terdiri dari angka 4 sampai 14. Urutan pengambilan nomor urut berdasarkan angka terkecil. Jadi yang mendapat angka terkecil itu yang mengambil duluan,” kata Deri Sudarma.

Nomor antrean diambil masing-masing cawabup. Sedangkan tabung nomor urut diambil masing-masing cabup.

Sebelum diambil, kata Deri, pihaknya akan minta Panwaslih untuk mengaduk dan mengacak tabung nomor urut di atas meja sudah disiapkan. Selanjutnya cabup mengambil tabung secara bergiliran berdasarkan nomor antrean. Hasilnya akan dituangkan dalam Berita Acara KIP Abdya tentang Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Aceh Barat Daya Tahun 2024, dan ditetapkan dengan keputusan KIP Abdya.

Ketua KIP Abdya, Iswandi, menyebut sesuai waktu kehadiran saat pendaftaran bakal paslon adalah Jufri Hasanuddin-M. Fakhruddin, Salman Alfarisi-Yusran, dan Safaruddin-Zaman Akli. “Nomor antrean akan diambil di dalam wadah yang di dalamnya terdapat nomor 4 sampai 14,” ucapnya.

Pembawa acara (MC) memanggil cawabup M. Fakhruddin mengambil nomor antrean berupa bola dalam wadah telah disediakan, disusul cawabup Yusran, dan cawabup Zaman Akli. “Silakan bapak diaduk terlebih dahulu,” kata MC.

Ketiga cawabup diminta membuka bungkusan bola dan memperlihatkan nomor antrean kepada pihak KIP dan hadirin. “11, 12, dan 13,” ucap MC membacakan nomor antrean yang ditunjukkan tiga cawabup Zaman Akli, M. Fakhruddin, dan Yusran.

MC meminta perwakilan Panwasih Abdya mengacak tabung nomor urut.

“Bapak Ibu dan hadirin, ini agak tegang semuanya. Tepuk tangan boleh,” ucap MC.

MC memanggil cabup Safaruddin mengambil tabung nomor urut. “Ternyata Bapak Safaruddin mengambil yang di tengah, ya,” ucap MC.

Lalu, cabup Jufri Hasanuddin maju ke depan mengambil tabung nomor urut. “Tinggal kiri dan kanan,” ucap MC.

Terakhir cabup Salman Alfarisi. “Hanya tertinggal satu lagi,” kata MC.

MC memanggil tiga cawabup tampil ke depan mendampingi tiga cabup untuk membuka tabung nomor urut.

Tiga cabup membuka tabung dan menunjukkan nomor urut diiringi tepuk tangan hadirin. Salman Alfarisi-Yusran mendapat nomor urut 1, Jufri Hasanuddin-M. Fakhruddin nomor urut 2, dan Safaruddin-Zaman Akli nomor urut 3.

Salman Alfarisi-Yusran diusung Partai Demokrat, NasDem, PNA, PAN, dan Golkar. Jufri Hasanuddin-M. Fakhruddin diusung Partai Aceh dan PPP. Safaruddin-Zaman Akli diusung Partai Gerindra, PKB, Gelora, dan PDA.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara penetapan nomor urut tiga paslon itu oleh Ketua dan Anggota KIP Abdya. Ketua KIP Iswandi kemudian membacakan berita acara tersebut dan juga keputusan KIP Abdya. Setelah itu, Ketua KIP Abdya menyerahkan surat keputusan dan plakat nomor urut kepada ketiga paslon.

Ketiga paslon bupati-wabup Abdya itu diberi kesempatan menyampaikan pidato singkat.

Salman Alfarisi mengatakan, “Dengan nomor urut 1, Insya Allah, kami akan berusaha dan berdoa menjadi juara 1”.

Jufri Hasanuddin mengatakan, “Insya Allah, pemenangnya nomor [urut] 2”.

Safaruddin mengatakan, “Nomor 3 nomornya anak muda, Insya Allah, [nomor urut] 3 untuk kemajuan Aceh Barat Daya”.[]

Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy