Pj Wali Kota Lhokseumawe Buka TMMD Reguler 122 Kodim Aceh Utara

Penandatanganan naskah perjanjian kerjasama penyelenggaraan TMMD Reguler ke-122 tahun anggaran 2024, antara Komandan Kodim Aceh Utara Letkol Kav Mahkyar dan Penjabat Wali Kota Lhokseumawe A Hanan di lapangan sepak bola Desa Paloh Punti, Kecamatan Muara Satu, Rabu, 2 Oktober 2024. Foto for Line1.News
Penandatanganan naskah perjanjian kerjasama penyelenggaraan TMMD Reguler ke-122 tahun anggaran 2024, antara Komandan Kodim Aceh Utara Letkol Kav Mahkyar dan Penjabat Wali Kota Lhokseumawe A Hanan di lapangan sepak bola Desa Paloh Punti, Kecamatan Muara Satu, Rabu, 2 Oktober 2024. Foto for Line1.News

Lhokseumawe – Penjabat Wali Kota Lhokseumawe A Hanan membuka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-122 Kodim Aceh Utara. Upacara pembukaan berlangsung di lapangan sepak bola Desa Paloh Punti, Kecamatan Muara Satu, Rabu, 2 Oktober 2024.

Pembukaan juga diisi penandatanganan naskah perjanjian kerjasama penyelenggaraan TMMD Reguler 122 Tahun Anggaran 2024, antara Komandan Kodim Aceh Utara Letkol Kav Mahkyar dan A Hanan.

Makhyar mengatakan pelaksanaan TMMD tahun ini melibatkan 150 personel dari tiga matra TNI: Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Selain itu dari Polri dan dinas terkait.

Dia menyebutkan ada dua sasaran TMMD, fisik dan nonfisik. Sasaran fisik di antaranya, pembangunan jalan dari Paloh Punti menuju Cot Trieng sepanjang dua kilometer selebar lima meter, dan pemasangan gorong-gorong di dua titik.

Selain itu, rehabilitasi satu rumah tidak layak huni, penanaman 200 bibit mahoni, pembuatan sumur bor di tiga titik, dan penanaman ubi kayu di lahan dua hektare.

“Sementara sasaran nonfisik di antaranya penyuluhan wawasan kebangsaan, hukum dan kamtibmas, pertanian, serta Posyandu dan Pos Bindu PTM. Kemudian penyuluhan KB kesehatan, stunting, radikalisme terorisme serta penyuluhan narkoba,” ungkap Makhyar.

Program TMMD Reguler kali ini juga diisi dengan bakti sosial seperti donor darah, pasar murah, santunan anak yatim dan penderita stunting, serta pengobatan massal.

Hanan mengapresiasi program TMMD dan menyebutnya sebagai wujud nyata sinergisitas antara TNI, pemerintah daerah, dan seluruh komponen masyarakat dalam membangun daerah.

Dia berharap, TMMD dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui perbaikan infrastruktur jalan, jembatan, atau fasilitas umum lainnya. “Diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas masyarakat, serta meningkatkan perekonomian masyarakat.”[]

Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy