Banda Aceh – Sebanyak 1.957 orang jemaah haji Aceh sudah berada di Kota Suci Madinah. Sementara 10 jemaah haji Aceh masih dirawat di Rumah Sakit (RS) Makkah dan Madinah.
Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari mengatakan jemaah itu terdiri dari lima kelompok terbang (kloter) yang tiba di Madinah.
“Jadi lima kloter sudah tiba di Madinah. Hari ini (24 Juni) Kloter BTJ-06 juga dijadwalkan berangkat ke Madinah jam 11.00 Waktu Arab Saudi (WAS),” ujar Azhari, Selasa, 24 Juni 2025.
Azhari merincikan, 1.957 jemaah haji Aceh tersebut masing-masing 392 jemaah kloter 1, 2, 4, dan 391 jemaah kloter 3, serta 390 jemaah kloter 5. Pemberangkatan jemaah haji Aceh ke Madinah dimulai dari kloter BTJ-01, 19 Juni lalu, dan akan berlangsung sampai 30 Juni mendatang.
“Setiap hari 1 kloter, jamnya beda-beda,” kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh ini.
Azhari menjelaskan saat ini 2.480 jemaah haji Aceh di Makkah dari kloter 6 sampai 12 bersiap-siap berangkat menuju Madinah.
Selama di Madinah, kata dia, jemaah haji akan melaksanakan salat dan ibadah di Masjid Nabawi serta berziarah ke Makam Rasulullah dan tempat-tempat bersejarah lainnya.
“PPIH Embarkasi Aceh tahun ini memberangkatkan 4.446 jemaah haji. Sembilan di antaranya meninggal dunia di Makkah,” ucap dia.
Selain itu, kata Azhari, saat ini 10 jemaah haji Aceh masih menjalani perawatan di rumah sakit (RS) di Arab Saudi.
“Tiga orang dirawat di Madinah, tujuh orang masih dirawat di RS An Nur, Makkah,” ungkapnya.
Azhari menyampaikan jemaah yang dirawat di Rumah Sakit King Fahd di Madinah dua orang dari Kloter BTJ-01 dan satu orang asal Kloter BTJ-02 dirawat di RS As Salam.
“Sementara yang masih dirawat di RS An Nur, Makkah, masing-masing satu jemaah dari kloter 4, 5, 6, 7, 8, dan dua jemaah kloter 10,” tutur Azhari.
Dia mengatakan jemaah kloter 4, 5 dan 6 seharusnya sudah berangkat ke Madinah, namun karena masih dalam perawatan RS, mereka akan diberangkatkan oleh KKHI (Kantor Kesehatan Haji Indonesia) Makkah bila memungkinkan.
“Jika tidak, mereka akan dipulangkan ke Tanah Air melalui Bandara King Abdulaziz, Jeddah,” ujarnya.
Azhari berharap jemaah yang sudah di Madinah maupun yang masih di Makkah agar tetap menjaga kesehatan dan tidak memaksakan untuk ibadah sunah, apalagi berwisata dan belanja.
“Makan yang teratur, perbanyak minum air putih, dan istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatan dan stamina selama menunggu waktu kepulangan ke Tanah Air,” katanya.
Jemaah haji Aceh akan kembali ke Tanah Air pada 27 Juni sampai 9 Juli 2025.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy