Blangkejeren – Banjir bandang menerjang jalan penghubung Gayo Lues dengan Aceh Tenggara, tepatnya di Kecamatan Putri Betung pada Senin malam, 13 Mei 2024. Peristiwa itu membuat arus transportasi putus total karena batu dan kayu memenuhi badan jalan lintas nasional tersebut.
Camat Putri Betung Muhammad Jon mengatakan banjir bandang menimpa Dusun Daun Salam dan Dusun Ramung Toa atau Pajak Timang Rasa di Desa Ramung, Kecamatan Putri Betung. “Saat ini arus transportasi putus total, tidak bisa lewat kendaraan roda dua dan roda empat,” ujar Muhammad Jon, Selasa pagi, 14 Mei 2024.
Ia menjelaskan ada tiga titik jalan yang tertimbun pasir, batu besar, dan kayu. Ketiganya berada di Desa Tetumpun, Begading Empat, dan Ramung. “Rumah warga Desa Ramung juga ada yang terkena banjir bandang, namun jumlahnya belum bisa kami pastikan karena masih dalam pendataan,” ujar Muhammad Jon.
Kemungkinan, kata dia, jalan lintas nasional baru bisa dilintasi kendaraan setelah Zuhur nanti. Jon menyarankan warga yang hendak menuju Aceh Tenggara atau Gayo Lues lewat jalan tersebut, agar menunda dulu sampai penghalang sisa banjir bandang disingkirkan.[](Portalsatu.com)
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy