Banda Aceh – Wasit Eko Agus Sugiharto yang sempat masuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) setelah dipukul pemain Sulawesti Tengah (Sulteng), Muhammad Rizki Saputra. Dalam foto yang diposting sebuah akun di X pada pukul 00.12 WIB, Minggu, 15 September 2024, wasit Eko Agus Sugiharto terlihat sedang terbaring di tempat tidur rumah sakit.
Tampak beberapa orang sedang menjenguk. Belum diketahui secara pasti apakah sang wasit telah meninggalkan rumah sakit apa belum.
Wasit Eko menjadi sorotan saat memimpin laga perempatfinal sepakbola putra PON XXI Aceh-Sumut 2024 yang mempertemukan Aceh vs Sulteng di Stadion Dimurthala Lampineung, Aceh, Sabtu malam, 14 September 2024.
Sulawesi Tengah unggul 1-0 lebih dulu lewat gol yang dicetak Wahyu Alman Poru di menit 24. Namun, apes bagi Wahyu, ia menerima kartu merah di menit 74 sehingga Sulteng harus bermain 10 orang.
Berselang 11 menit, wasit lagi-lagi memberikan kartu merah kepada Sulteng. Akibatnya, mereka harus bermain 9 orang.
Menit 90+6, wasit Eko Agus Sugiharto memberikan hadiah penalti kepada Aceh. Pemain Sulteng dianggap melakukan tekel kepada pemain Aceh di kotak penalti.
Keputusan wasit Eko rupanya membikin para pemain Sulteng kesal. Salah satunya, pemain bernomor punggung 15 Muhammad Rizki Saputra. Saat Eko berlari ke titik penalti, Rizki langsung melepaskan pukulan ke muka wasit. Eko Agus Sugiharto yang tak menduga bakal ditinju, langsung terkapar di tempat.
Penuh Drama! Sulteng WO, Aceh Melaju ke Semifinal Sepak Bola PON
Pertandingan langsung berhenti. Saat itu, terlihat pelatih Sulteng Zulkifli Syukur memberikan kode kepada Rizky agar segera keluar dan menjauh dari lapangan.
Bahkan, ambulans sempat masuk ke lapangan untuk membawa Wasit Eko Agus Sugiharto ke rumah sakit. Setelah itu, wasit pengganti pun masuk dan laga dilanjutkan.
Setelah insiden pemukulan wasit Eko oleh Rizky, pertandingan berlanjut lagi. Pemain Sulteng masuk kembali ke lapangan diiringi ejekan penonton.
Rizky Saputra diberikan kartu merah, Sulteng kini bermain dengan 8 orang. Dan Aceh mendapatkan penalti. Hercules yang mengeksekusi, tapi Rexy mampu menggagalkannya. Dia mampu membaca arah bola.
Tak berapa lama, Aceh kembali mendapatkan penalti setelah tangan seorang pemain Sulteng terkena bola. Kali ini Akmal Juanda menjadi eksekutor. Pemain bernomor punggung 30 ini sukses menyorongkan bola ke sisi kanan, sedangkan Rexy terkecoh bergerak ke sisi kiri.
Gol! Aceh menyamakan kedudukan di menit 126. Babak kedua berakhir 1-1.
Namun, 2×15 menit waktu di babak tambahan tidak mau dimanfaatkan Sulteng. Zulkifli Syukur dan anak-anak asuhnya memilih WO alias walkover (sebelumnya tertulis walk out). Mereka tidak mau melanjutkan pertandingan. Dengan keputusan Sulteng tersebut, Aceh melaju ke semifinal.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy