Banda Aceh – Klinik Kasehat Walafiat Banda Aceh mengikuti seleksi akhir pemilihan Fasilitas Kesehatan (Faskes) Berkomitmen Nasional 2024 yang digelar Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Menurut penanggung jawab Klinik Kasehat Banda Aceh, Dokter Said Aandy Saida, penilaian akhir terhadap kategori klinik utama dilakukan hari ini, Senin siang, 9 September 2024.
“Penilaiannya berupa presentasi dan wawancara oleh tim penilai yang terdiri Direksi-Deputi Direksi Bidang BPJS Kesehatan, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Kesehatan, serta Asosiasi Faskes Tingkat Pusat,” ujar Said dalam keterangan tertulis, dikutip Senin.
Menurut Said, pencapaian Klinik Kasehat hingga di level penilaian akhir, tak terlepas dari dukungan semua pihak internal dan eksternal klinik. “Yang terus mendorong dan memotivasi kami agar terus berkomitmen terhadap transformasi mutu layanan serta penerapan janji layanan,” ujarnya.
Klinik Kasehat Banda Aceh Terpilih Sebagai Peserta Penilaian Faskes BPJS Kesehatan
Diberitakan sebelumnya, Klinik Kasehat Walafiat Banda Aceh terpilih sebagai klinik utama untuk mengikuti penilaian Faskes Berkomitmen 2024 yang diselenggarakan BPJS Kesehatan.
Sesuai surat nomor 142/KEPWIL I/0824 tertanggal 30 Agustus 2024, BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah 1 menetapkan faskes di wilayah Aceh dan Sumatera Utara yang terpilih mengikuti penilaian. Klinik Kasehat Walafiat akan mewakili wilayah kerja Sabang, Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie dan Pidie Jaya.
Setelah melalui tahapan penilaian awal, BPJS Kesehatan Pusat kemudian menetapkan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL) dari 12 wilayah yang terpilih untuk mengikuti penilaian akhir.
Klinik Kasehat Walafiat terpilih untuk kategori Klinik Utama mewakili wilayah kerja Aceh dan Sumatera Utara. Hari ini, Klinik Utama Kasehat akan mengikuti penilaian akhir bersama Klinik Utama Darkhutni perwakilan wilayah X Sulawesi Tengah, dan Klinik Utama Sari Darma perwakilan wilayah XI Denpasar Bali.
Nantinya, BPJS Kesehatan akan menilai faskes mana yang paling berkomitmen dalam memberikan pelayanan bermutu bagi peserta JKN-KIS tahun 2024.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy