Razia Kawula Muda Pesta Miras, Illiza Juga Dapat Informasi Terkait ‘Sex in the Car’

Wali Kota Banda Aceh Illiza Saaduddin Djamal
Wali Kota Banda Aceh Illiza Saaduddin Djamal. Foto: Fakhrurrazi/Line1.News

Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh berkomitmen memberantas penyakit masyarakat (pekat) dan penegakan syariat Islam di ibu kota Aceh.

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Saaduddin Djamal kembali memimpin razia pekat di salah satu kafe di kawasan Kuala Cangkoi, Kecamatan Meuraxa, Kamis, 17 April 2025 dini hari.

“Di sebuah warung kopi di Banda Aceh tadi malam, begitu kita turun ternyata di depan lampunya mati tapi di dalam beroperasional,” kata Illiza kepada wartawan usai meninjau Pemberian Makanan Bergizi Bersama Bumil KEK & Balita Gizi Kurang serta Pelayanan Kesehatan Puskesmas Keliling, Kamis, 17 April 2025.

Dia mengatakan razia tersebut melibatkan Satpol PP dan WH Banda Aceh, hingga Polisi Militer Kodam Iskandar Muda (Pomdam IM).

Menurut Illiza, hasil razia pekat itu, pihaknya mengamankan sejumlah muda mudi atau kawula muda yang sedang pesta minuman keras (miras). Barang bukti minuman beralkohol ikut diamankan.

“Ramai sekali (muda mudi yang diamankan). Ada yang kita ambil dari barang buktinya itu minuman beralkohol,” ujar Illiza.

Selain itu, Illiza juga menyoroti fenomena sex in the car (berhubungan intim di dalam mobil). Dia memastikan akan mengawasi terkait persoalan tersebut.

“Itu saya juga dapat informasi itu. Beberapa chat-chat informasi yang mungkin ada dikirimkan ke kami,” ungkap Illiza.

Illiza menegaskan komitmen pemerintah dalam memberantas penyakit masyarakat dan penegakan syariat Islam di Banda Aceh. Dia meminta para pelanggar diberi efek jera.

“Kalau sejauh pengawasan ini apa yang bisa kita lihat, itu yang bisa kita buktikan. Tapi, kalau misalnya isu atau informasi tanpa kita melihat langsung enggak bisa kita lakukan,” pungkasnya.[]

Reporter: Fakhrurrazi

 

Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy