Lhoksukon – Talud di Desa Krueng Seupeng Kuta Makmur, Aceh Utara, yang longsor pada 20 September lalu belum diperbaiki pemerintah daerah setempat.
“Keadaannya semakin mengkhawatirkan dan rawan bagi anak-anak yang bermain, serta bagi pejalan kaki,” ujar tokoh masyarakat Krueng Seupeng, Muhammad kepada Line1.News, Senin, 30 September 2024.
Hingga hari ini, kata Muhammad, belum ada perbaikan dari Pemerintah Aceh Utara.
“Tapi menurut informasi, kemungkinan besok mereka sudah mulai menaikkan material-material [pecahan beton] yang jatuh ke sungai menggunakan alat berat (kobelco),” ungkapnya.
Baca Juga: 40 Meter Jalan Desa Krueng Seupeng Kuta Makmur Longsor
Dia berharap talud tersebut dapat diperbaiki seperti semula.
Diberitakan sebelumnya, talud sungai yang berada di sisi badan jalan amblas ke dalam Krueng Beureughang pada Jumat pagi, 20 September 2024, sekitar pukul 07.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Talud yang amblas panjangnya diperkirakan 40 meter.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy