Meulaboh – Kepala Satuan Reskrim Kepolisian Resor Aceh Barat, Iptu Fachmi Suciandy mengungkapkan motif pelaku berinisial RF yang menggorok leher seorang pemuda di Meulaboh.
Dari pendalaman motif yang dilakukan polisi, kata Fachmi, ditemukan bahwa RF yang merupakan warga Desa Ujong Kalak, Kecamatan Johan Pahlawan, mengidap gangguan kejiwaan.
“Pelaku ada gangguan jiwa dan saat ini lagi diobservasi di bangsal Zaitun, bagian kejiwaan di Rumah Sakit Umum Cut Nyak Dhien Meulaboh,” ungkap Fachmi, Minggu, 12 Mei 2024.
Sebelumnya, Riski, 23 tahun, warga Desa Langung, Kecamatan Meureubo, disayat lehernya oleh RF ketika sedang asyik minum kopi di warung kawasan Langung, Jumat, 10 Mei 2024, sekira pukul 21.30 WIB.
Menurut Fachmi, saat itu RF tiba-tiba datang dan menyerang Riski dengan pisau secara beruntun. Korban yang kaget berusaha menghindar. Tapi Riski tidak beruntung karena lehernya terkena pisau RF.
Setelah menyerang, RF langsung kabur dari tempat kejadian perkara (TKP). Sementara Riski yang berlumuran darah langsung dilarikan warga ke Rumah Sakit Umum Daerah Cut Nyak Dhien. Di sana Riski mendapat perawatan dan luka di lehernya mesti dijahit belasan kali.
Kasus itu kemudian dilaporkan polisi. “Alhamdulillah, pukul 23.00 WIB tim Opsnal bersama masyarakat berhasil menangkap pelaku RF di semak-semak tidak jauh dari TKP dan langsung diamankan ke Polres Aceh Barat,” kata Fachmi, Sabtu, 11 Mei 2024.[](AJNN, Acehkini)
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy