Jakarta – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberikan medali Dag Hammarskjöld untuk dua Prajurit TNI yang gugur saat bertugas sebagai pasukan penjaga perdamaian.
Kedua prajurit tersebut adalah Sersan Kepala Dudi Iskandar dan Prajurit Satu Bibit Nailil Huda. Pemberian penghargaan dilaksanakan di ruangan utama Trusteeship council Chamber di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat, pada Kamis, 30 Mei 2024, dalam event bertajuk “International Day of United Nations Peacekeepers 2024.
“Penghargaan tertinggi PBB tersebut, diberikan atas nama Sersan Kepala Dudi Iskandar dan Pratu Bibit Nailil Huda yang masing masing pada tahun 2023 yang lalu gugur di daerah tugas UNIFIL Lebanon dan daerah tugas MONUSCO di negara Kongo,” bunyi keterangan Puspen TNI dalam unggahan di Instagram.
“Acara penganugerahan juga dihadiri perwakilan dari beberapa negara lainnya yang anggotanya juga telah gugur dalam pelaksanaan tugas perdamaian PBB di seluruh daerah misi PBB di dunia.”
Di dalam daftar di situs resmi PBB yang dilihat line1.news, ada 60 lebih “peacekeepers” yang menerima penghargaan anumerta Dag Hammarskjöld. Tidak hanya tentara, tapi ada juga polisi dan kalangan sipil.
Dituliskan di daftar itu, Sersan Kepala Iskandar gugur pada 30 Augustus 2023 dalam misi UNIFIL atau United Nations Interim Force in Lebanon yaitu Pasukan Sementara PBB di Lebanon.
Sementara Prajurit Satu Bibit Nailil Huda gugur pada 9 Oktober 2023 dalam misi MONUSCO atau Mission de l’Organisation des Nations unies pour la stabilisation en République démocratique du Congo, yang berarti pasukan penjaga perdamaian PBB di Republik Demokratik Kongo.
“Kenangan atas gugurnya anggota Blue Helm mengingatkan kita akan korban jiwa yang tragis akibat konflik. Setiap kerugian menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk mencegah kekerasan, melindungi kelompok yang paling rentan, dan berupaya keras untuk mengakhiri konflik mematikan ini. Tahun ini kami menghormatinya dengan medali Dag Hammarskjold, enam penjaga perdamaian PBB dari 33 negara yang telah membayar harga tertinggi demi perdamaian tahun lalu,” ujar Sekretaris Jenderal PBB António Guterres dalam sambutannya di acara tersebut.
PBB memperingati Hari Internasional Penjaga Perdamaian pada setiap 30 Mei. Peringatan itu bentuk penghormatan terhadap lebih dari dua juta penjaga perdamaian dari 125 negara yang telah bertugas dalam 71 operasi di seluruh dunia sejak 1948.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy