Banda Aceh – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Aceh Joko Purwanto melantik Feri Mupahir sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lhokseumawe menggantikan Lalu Syaifuddin.
Pelantikan Feri Mupahir dilakukan dalam seremonial pergantian sejumlah Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Kota di Aula Kantor Kejati Aceh, Jalan Dr. Mohd Hasan Batoh, Kota Banda Aceh, Selasa, 11 Juni 2024.
Selain itu, Joko juga melantik Muhibuddin sebagai Wakil Kajati Aceh menggantikan Rudy Irmawan, Suhendri sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Banda Aceh menggantikan Irwansyah, dan Yudhi Syufriadi sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang.
Selanjutnya, Joko melantik Suhendra sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Pidie, Heri Yulianto sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Gayo Lues menggantikan Ismail Fahmi, dan Andi Hendrajaya sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Tengah menggantikan Yovandi Yuliadi.
Sementara sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Selatan, R. Indra Senjaya mengantikan Heru Anggoro, Bima Yudha Asmara sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Barat Daya menggantikan Heru Widjatmiko, dan Mohammad Anugriade sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Jaya menggantikan Adam Ohoiled.
Adapun di lingkungan Kejaksaan Tinggi Aceh, Joko melantik Edwar sebagai Koordinator, dan Amru Eryandi Siregar sebagai Asisten Tindak Pidana Umum menggantikan Djamaluddin. Sementara Mayhardy Indra Putra menjadi Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara menggantikan Rahmat Achyar.
Joko mengatakan alih tugas pejabat di lingkungan Kejaksaan bukanlah kegiatan rutin, melainkan bagian dari upaya institusi menjaga eksistensi organisasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan hukum seiring perkembangan zaman.
Ia berharap para pejabat yang baru dilantik segera beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru, mempelajari dan menyelesaikan berbagai persoalan di tempat tugas masing-masing, serta melakukan identifikasi terhadap permasalahan yang ada guna akselerasi pelaksanaan tugas.
“Ciptakan suasana kerja yang menyenangkan untuk menjaga keharmonisan dan kekompakan, serta pastikan dukungan dari jajaran kerja yang berada di bawah kepemimpinan saudara tetap selaras dengan visi dan misi korps,” ujar Joko dikutip dari acehprov.go.id, Rabu, 12 Juni 2024.
Dia juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan menghindari penyimpangan serta perbuatan tercela dalam pelaksanaan tugas. Ia mengingatkan para pejabat untuk melakukan pengawasan melekat secara berjenjang kepada seluruh pegawai di jajaran masing-masing dan meningkatkan kinerja seluruh bidang di unit kerja.
Kepada pejabat lama yang akan meninggalkan wilayah hukum Kejati Aceh, Joko Purwanto menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdian mereka untuk kemajuan Kejaksaan Tinggi Aceh dan jajaran Kejaksaan di daerah.
Di akhir amanatnya, Joko Purwanto menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik.
“Saya yakin dan percaya saudara akan mengerahkan segenap kemampuan terbaik untuk menghadirkan Kejaksaan di Provinsi Aceh yang lebih baik lagi, profesional, modern, dan bermartabat serta terpercaya di tengah masyarakat. Selamat bekerja, hindari penyalahgunaan wewenang dan jabatan, jadilah teladan atau contoh yang baik dalam pelaksanaan tugas maupun dalam sikap perilaku sehari-hari.”[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy