Kain Songket Buatan Penenun Aceh Besar ‘Mendarat’ di Paris

Kain tenun produksi Mutiara Songket
Kain tenun produksi Mutiara Songket. Foto: bisnisia.id

Jantho – Kain songket buatan tangan Darliana, penenun asal Krueng Kalee, Darussalam, Aceh Besar, ‘mendarat’ di Perancis. Tepatnya, di event Paris Fashion Week pada 2022 lalu.

Kain tenun buatan Darliana itu digunakan artis Indonesia Ariel Tatum di acara tersebut. Ariel memakai gaun yang didesain Didiet Maulana memanfaatkan songket tenunan bermotif bungong kupula.

Darliana memulai usahanya sejak 1975. Mulanya, ia bersama Nyak Mu menenun songket dengan alat tenun kaki tangan tradisional Aceh.

Saban hari, ia menenun ratusan benang menjadi dua buah kain sepanjang 180×90 sentimeter beragam motif asli Aceh. Proses produksi bisa sampai sebulan untuk menghasilkan kain songket dua set yang kemudian dijual ke pasar di kisaran harga Rp2 juta.

“Sebulan dapat dua set, panjangnya satu meter lebih,” ujar Darliana dikutip dari CNBC Indonesia, Sabtu, 8 Februari 2025.

Produk Darliana yang rapi dan indah mencuri perhatian banyak orang, Tak terkecuali berbagai instansi pemerintah seperti Kantor Perwakilan Bank Indonesia di Aceh. Melalui Program Sosial Bank Indonesia atau PSBI, otoritas moneter memberikan dukungan modal bagi Darliana untuk mengembangkan usahanya.

Pada 2019, melalui PSBI, Darliana mendapatkan modal baru berupa 10 alat produksi serta galeri tenun di Krueng Kalee. Usaha Darliana pun berkembang hingga akhirnya bisa melibatkan penduduk setempat yang bisa bekerja sebagai penenun.

Kini, di galeri Mutiara Songket, Darliana dan rekan penenun lainnya mampu memproduksi 20 kain tenun dalam sebulan. Omzet tahunannya juga meningkat, dari semula hanya senilai Rp100 juta kini menjadi sekira Rp300 juta.[]

Komentar

Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy