Jakarta – Eks Wali Kota Bamban, Filipina, Alice Guo, 34 tahun, ditangkap sebuah rumah di Kota Tangerang, Banten. Alice Guo atau Guo Hua Ping diduga terlibat kasus dugaan tindak pidana pencucian uang. Dia ditangkap Polda Metro Jaya dan Polres Kota Bandung, kemarin malam, Selasa, 3 September 2024.
“Membenarkan penangkapan tersebut hasil dari proses kerja sama dengan PMJ dan Polresta Bandung,” ujar Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Inspektur Jenderal Polisi Krishna Murti, Rabu dikutip Kamis, 5 September 2024 dari viva.co.id.
Krisnha belum bicara lebih jauh soal penangkapan Alice. Sebab, kata dia, pengejaran terhadap Alice bentuk kerja sama antara Indonesia dan Filipina.
Melansir BBC, Alice disebutkan melarikan diri sejak Juli lalu setelah dituduh menjadi mata-mata untuk Cina. Aparat Filipina telah mengejar Alice di empat negara sejak ia menghilang menyusul penyelidikan atas dugaan kegiatan kriminalnya.
Ia dituduh melindungi kasino daring sebagai kedok pusat penipuan dan sindikat perdagangan manusia di kota Bamban yang sepi.
Alice membantah tuduhan tersebut. Ia mengatakan lahir dan tumbuh di sebuah keluarga yang memiliki peternakan babi. Ayahnya Tionghoa dan ibunya Filipina.
Namun, anggota parlemen yang menyelidiki operasi pusat penipuan tersebut mengatakan sidik jarinya cocok dengan seorang warga negara Tiongkok bernama Guo Hua Ping. Alice pun dituduh sebagai mata-mata yang memberikan perlindungan bagi geng-geng kriminal.
Alice menjadi Wali Kota Bamban sejak 30 Juni 2022 hingga 13 Agustus 2024. Pada Agustus, otoritas berwenang Filipina mengatakan Alice telah melarikan diri dari negara itu tanpa terdeteksi. Dia kemudian melewati Singapura dan Malaysia dalam perjalanannya ke Indonesia.
Dikutip dari PTV News, Departemen Kehakiman Filipina telah mengonfirmasi penangkapan Alice. Departemen menyebutkan Alice ditangkap pada pukul 23.58 WIB, 3 September 2024, mengutip keterangan Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie Latuheru.[]
Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy