Lhoksukon – Program sosialisasi Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) di Kabupaten Aceh Utara terpaksa dihentikan sejak 26 November 2025 akibat banjir bandang yang melanda wilayah tersebut. Program yang digalakkan untuk menekan angka stunting itu tidak dapat dilanjutkan karena kondisi wilayah belum aman.
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana DPMPPKB Aceh Utara, Mohd Azhar, mengatakan seluruh kegiatan sosialisasi ke ratusan Kampung Keluarga di lebih dari puluhan kecamatan dihentikan sejak bencana terjadi.
“Sejak awal musibah banjir bandang hingga bulan Desember, sosialisasi Dashat ke seluruh Kampung Keluarga terpaksa dihentikan,” ujar Azhar kepada Line1.News, Kamis, 10 Desember 2025.
Baca juga: DPMPPKB dan Persagi Aceh Utara Kampanyekan Gizi Optimal dengan ASI Eksklusif Melalui Dashat
Menurut Azhar, banjir menyebabkan kerusakan sejumlah Balai Keluarga Berencana (KB) serta memutus akses jalan di banyak desa. Kondisi tersebut membuat tim penyuluh tidak dapat menjangkau lokasi sasaran dengan aman.
DPMPPKB Aceh Utara saat ini telah berkoordinasi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk membahas dampak banjir terhadap kelangsungan program Dashat.
“Kita belum dapat memastikan kapan sosialisasi Dashat bisa dilanjutkan, mengingat Aceh Utara termasuk daerah yang terdampak paling parah di Provinsi Aceh.”


Komentar
Tanggapilah dengan bijak dan bertanggung jawab. Setiap tanggapan komentar di luar tanggung jawab redaksi. Privacy Policy